Welcome to My Blog
Pages
Popular Post
-
Komplikasi Paling Sering adalah Epilepsi ANDA pernah mengalami benturan kepala? Jika pernah, jangan anggap remeh. Ada beberapa hal ...
-
Hi guyz, buat para cowok nih (cewek juga boleh baca) , ada 10 sifat cewek yang ‘enggak’ banget, terlepas dari parasnya yang ayu dan menawa...
-
Jaguar Cars adalah sebuah produsen mobil Britania. Didirikan pada 1922 sebagai Swallow Sidecar Company oleh William Lyons, perusahaan ini ...
-
Gegar otak atau cedera otak ringan traumatis terjadi ketika otak tiba-tiba bergeser atau getar di dalam tengkorak dan mengetuk terhadap p...
-
No. 25: Port Harcourt, Nigeria Masalah dengan pembuangan sampah terus mencemari sungai-sungai Nigeria, terutama yang mempengaruhi penduduk ...
-
INGATAN terkuat saya mengenai Malaysia adalah fakta lucu yang tertanam di benak tentang bagaimana penyair mereka membaca puisi. Dalam pem...
-
6. MEMAKAI PAKAIAN TEBAL / SELIMUT KETIKA DEMAM FAKTA : Pakaian tebal/ selimut akan menaikan suhu tubuh. Suhu yang sangat tinggi (39 deraja...
-
Jakarta, Selama ini mungkin beredar kabar bahwa sulit untuk menerka apa yang ada di dalam pikiran seorang perempuan. Karena itu tak ada...
-
/rif dengan Album Baru, 7 UNTUK bisa laku, tidak harus ikut tren. Misi itulah yang sedang diusung /rif dalam album 7 . Band dengan persone...
Labels
- Alam (1)
- Berita (7)
- Cerita (1)
- Ilmu Pengetahuan (12)
- Informasi (2)
- International (1)
- Java (1)
- Mysql (1)
- Opini (2)
- Pemrograman (1)
- Photography (1)
- Programming (1)
- Sejarah (1)
- Sport (1)
- Survey (2)
- Technologi (1)
- Tips & Trick (1)
About Me
- Rydist's blog
- Balikpapan, Kalimantan Timur, Indonesia
- Hai, disini saya hanya membagikan apa yang bisa saya share...
Saya Takut Setelah Nonton Televisi
Masih ingat gak kalian, tayangan WCW atau yang lebih tenar Smack Down? Yah... tayangan yang cukup menarik, hiburan untuk penonton, karna pemainnya dapat melakukan apa saja untuk menang. Tayangan yang sempat dilarang karena adegan kekerasan tersebut yang dilakukan oleh atlit gulat profesional ditiru oleh anak SD. Setelah kejadian tersebut masuk TV dan koran dan hal-hal sejenisnya, baru lah.. tayangan tersebut dilarang untuk tampil dibawah jam 23.00.
Tapi sekarang malah muncul lagi, kekerasan ditelevisi yang ditayangkan hampir setiap hari, opera van java... waakakakakaaa... enggak deng... ini mah bukan kekerasan ya... kan cuma bercanda... lagian dah ditulisi jangan meniru adegan ini wekekekeee....
"TERMEHEK-MEHEK" ini baru pembodohan. bagai mana tidak? sebuah cerita yang diskenario yang berisi bentakan-bentakan, isak tangis, kejar mengejar, yang hampir disetiap episodenya selalu melibatkan tukang pukul. Kenapa tayangan ini ditampilkan pada jam tayang umum termasuk anak-anak (jam 16.00 s/d 21.00)
Adegan yang penuh kemarahan dipertontonkan, saling dorong, saling bentak, saing tarik, salling memaki, dan hal-hal yang tidak pantas diperlihatkan kepada anak-anak. Yang lebih mengharukan lagi, para orang tua dengan nyamannya menonton berdampingan dengan anak mereka yang mungkin baru berumur 10 tahun.
Bangsa yang ironis.
Mungkin efeknya berbeda dibanding dengan anak yang menonton WCW. Bukan kekerasan fisik yang ditonton di "TERMEHEK-MEHEK". Tapi kekerasan psikologi yang diserap oleh anak-anak.
Sampai kapan pemerintah akan diam? Atau mungkin sudah ada dalam pikiran pemerintah tapi gak ada tindakan. ya sudah lah.... yang jelas.... Kenyamanan kita yang tinggal di desa, penuh dengan ketentraman, kebersamaan, kekhusuan beribadah, berusaha menjauhkan diri dari kekerasan kota besar (mungkin) percuma... Trans TV telah menyajikan semua hal yang mungkin hanya kita dapatkan dikota. Semua tersaji dan terserap baik oleh otak anak kita yang sedang baik-baiknya merekam seluruh kejadian yang dilihat, didengar dan dialaminya. anak-anak kita bak layaknya hidup di dalam kerasnya kehidupan terminal, dimana semua amarah dapat dikeluarkkan sewaktu-waktu, semua caci maki yang walau sudah disensor dapat dilontarkan kepada semua orang bahkan kepada bapak kita, ibu, anak, atau musuh kita. Kesantunan dalam pergaulan menjadi asing bagi mereka.Bagai mana mereka didik di sekolah dasar, mempelajari pelajaran IPS, PPKN/Kewarganegaraan, Agama menjadi sia-sia setelah mereka menonton tayangan ditelevisi.
Apa tujuannya Stasiun swasta tersebut mempertontonkan reality show yang sudah direka-reka?
mencari rating? tentu saja... apa yang lebih berharga dari pada rating penonton pada jam-jam tersebut (18.00 s/d 21.00). kalo rating sudah tercapai target secara otomatis berikutnya menyusul adalah sponsor, berapa besar yang berani dibayarkan oleh sebuah produk untuk dapat tampil di sela-sela acara yang ditonton oleh hampir seluruh penduduk indonesia. penduduk yang secara tidak sadar telah diracuni oleh kekerasan. Keuntungan materi dikejar dengan mengorbankan ahlak anak-anak kita.
Well.... itu cuma opini yang ada diotak saya setiap saya mengganti chanel di Televisi 14" saya.
Berusaha mengganti dengan yang lebih bermutu. Karna saya tidak mau menjadi lebih bodoh setelah menonton TV. bagai mana dengan anda? Apakah anda merasa menjadi lebih bodoh setelah menonton TV?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2016
(14)
-
▼
Januari
(14)
- 15 Efek Visual Canggih yang Berasal dari Alam
- Java Tutorial : Connection String Mysql JDBC
- Pengenalan Visual Basic 2010
- Pengertian IC (Integrated Circuit) dan Aplikasinya
- Tampilan Ojek Di Beberapa Negara
- Tetesan Keringat dan Darah Anak Anak Kongo di Dala...
- Berat Badan Cepat Turun Jika Sekamar dengan Orang ...
- Pebalap Indonesia Juara Balapan Le Mans di Malaysia
- Ciri Ciri Wanita Pemalu
- 7 Kegagalan Ekspedisi Ilmiah Ini Benar-Benar Berak...
- Saya Takut Setelah Nonton Televisi
- MUI Dimana Kamu!!!
- Wajah Perfilman Indonesia
- Cara mudah dan gampang membuat aplikasi service de...
-
▼
Januari
(14)
0 comments:
Posting Komentar